Review Film Korea The Day I Died: Unclosed Case (2020)

19:42

 The Day I Died: Unclosed Case




Para wanita hebat yang berjuang melawan rasa sakit dan bertahan hidup bersama rasa sakit itu.


Naega Jookdeon Nal (내가 죽던 날)


• Sutradara: Park Ji Wan

• Penulis: Park Ji Wan

• Tanggal rilis: 12 November 2020

• Durasi: 116 menit

• Distributor: Warner Bros Korea

• Bahasa: Korea

• Negara: Korea Selatan

• Pemeran:

  - Kim Hye Soo: Detektif Kim Hyun Soo

  - Lee Jung Eun: Sooncheon Daek

  - Roh Jeong Eui: Se Jin

  - Kim Sun Young

  - Lee Sang Yeob


Se Jin (Roh Jeong Eui) menghilang di malam ketika badai besar terjadi. Ia meninggalkan sebuah surat wasiat dan diduga melakukan bunuh diri. Penyelidikan sempat dihentikan karena sulitnya ditemukan bukti-bukti. Kim Hyun Soo (Kim Hye Soo) adalah detektif wanita yang akan kembali aktif setelah cuti panjang. Sebelum ia kembali bekerja secara resmi, atasannya memberi tugas untuk menyelidiki ulang kasus hilangnya Se Jin. Hyun Soo dikirim ke pulau tempat Se Jin diasingkan untuk melakukan penyelidikan ulang. Semakin dalam menggali kasus Se Jin, Hyun Soo merasakan sakit yang dirasakan Se Jin dan mengalami duka yang sama. Ketika kasus hendak ditutup, Hyun Sol bertekad mencari bukti hingga menemukan penyebab kematian Se Jin.


Awalnya hanya penasaran setelah membaca sinopsisnya. Setelah menonton, film ini memang boleh dibilang simpel, tapi sukses bikin dada sesek. Mungkin karena tokoh didominasi perempuan dan saya juga perempuan. Jadi emosinya dapet, ngena sampai ikutan nyesek.


Dari awal udah digiring untuk setuju bahwa Se Jin (Roh Jeong Eui) bunuh diri dengan menjatuhkan tubuhnya dari atas tebing ke lautan di saat badai melanda Korea. Karena badai hebat itu, jasad Se Jin nggak pernah ditemukan hingga kasusnya ditutup. Saya pun percaya, Se Jin beneran bunuh diri. Tapi, apa masalahnya sampai gadis cantik ini bunuh diri?



Langsung diajak lompat untuk mengenal Detektif Kim Hyun Soo (Kim Hye Soo) yang dipanggil atasannya. Sang detektif cewek ini kelihatan lesu, walau penampilannya rapi. Atasan Detektif Kim Hyun Soo memerintahkannya untuk menyelidiki ulang kasus Se Jin sebagai pemanasan sebelum ia kembali aktif bekerja. Sang atasan berjanji akan bersaksi baik saat sidang pendisiplinan agar detektif berbakat seperti Hyun Soo bisa dipromosikan. Nah, sampai sini penasaran dong? Masalah Hyun Soo ini apa? Kok sampai bakalan ada sidang pendisiplinan segala dan dia terancam dihukum?



Hyun Soo pun akhirnya memulai penyelidikan ulang. Dia pergi ke pulau tempat Se Jin diasingkan sementara. Ia mulai mengumpulkan bukti-bukti tentang kasus bunuh diri Se Jin. Ketika pemandangan pulau disajikan, jadi teringat drama yang baru saya tonton Becky's Back. Mirip banget. Jangan-jangan emang lokasinya sama. Hehehe.

Tanpa membuang waktu, Hyun Soo langsung mengumpulkan informasi dari warga, bahkan langsung mengunjungi rumah yang dijadikan tempat tinggal Se Jin selama di pulau. Kesaksian warga mengacu pada kesimpulan bahwa benar Se Jin bunuh diri dan jasadnya nggak ditemukan. Walau begitu, Hyun Soo nggak menyerah dan terus menggali bukti-bukti hingga ia nggak sengaja ketemu Sooncheon Daek (Lee Jung Eun), salah satu penduduk pulau yang tempat tinggalnya paling jauh dan dia bisu.



Beberapa review menuliskan jika film ini karakternya kurang digali dan ending-nya bikin kecewa. Tapi entah kenapa saya malah merasa sebaliknya. Peran masing-masing karakter jelas. Pesan akan kehidupan dan emosinya juga tersampaikan. Saya ikutan ngrasain sesaknya waktu Se Jin harus diasingkan sendirian di pulau karena sesuatu yang dia sendiri nggak tahu salahnya dia apa. Boleh dibilang dia terbuang di sana karena ulah bapaknya. Tapi dia berusaha menerima hidup walau akhirnya sempat merasa nggak sanggup karena harus menanggung semua itu sendiri.

Mungkin karena film ini menyajikan plot twist di ending, makanya banyak yang kecewa karena ndak sesuai sama kesimpulan atau harapan mereka. Tapi, saya malah suka. Nggak kaget juga karena pelan-pelan udah bisa nebak ini gimana sebenernya yang terjadi. Walau sempat terkecoh di awal-awal. Habisnya banyak adegan yang bikin saya yakin Se Jin bunuh diri dan Sooncheon Daek yang nemuin tubuhnya. Karena ajumma ini sempet ditampilan jalan sambil nyeret koper besar yang mencurigakan. Entah kenapa saya yakin koper itu isinya manusia. Heuheuheu.



Tokoh utama perempuan, didominasi perempuan, plot twist yang bikin senyum, film ini mengingatkan saya pada karya-karya Akiyoshi Rikako sensei. Kekuatan perempuan yang saling menopang dan memberi dukungan satu sama lain. Empati dan emosi. Pokoknya dapet banget dah buat penonton sesama cewek.

Nggak hanya dimanjakan dengan apiknya akting tiga karakter utama, film ini didukung aktris dan aktor terkenal. Ada Kim Sun Young yang nggak diragukan lagi gimana kemampuan aktingnya. Walau nongolnya bentaran doang, tapi memberi kesan kuat dalam cerita.



Aktor yang turut mendukung film ini ada Lee Sang Yeob. Suer waktu karakter detektif muda, tampan, dan perhatian ini nongol, saya sempet kebawa arus penyelidikan dan mikir; jangan-jangan emang mamas detektif ini emang ada something ama Se Jin. Nyatanya... tonton aja sendiri. Kekeke.




Menurut saya ending-nya terbaik buat semua.


"Hidup itu lebih lama dari yang kau pikirkan."



Sekian ulasan dari saya. Mohon maaf jika ada salah kata. Semoga bermanfaat. Terima kasih. Selamat menonton.

Sumber poster dan foto: Hancinema


Tempurung kura-kura, 24 April 2021.

- Kurayui -

You Might Also Like

0 komentar

Total Pageviews