REVIEW FILM TELEVISI SF8: Love Virtually

18:14

 SF8: Love Virtually




Menemukan cinta sejati lewan aplikasi kencan virtual.


• Judul:

   - Global: SF8: Love Virtually

   - Judul literal: SF8: Augmented Bean Pod

   - Romanisasi: Jeunggang Kongkakji

   - Hangul: 증강 콩깍지

• Sutradara: Oh Ki Hwan

• Penulis: Oh Ki Hwan

• Network: MBC

• Episode: 1

• Tanggal rilis: 25 September 2020

• Durasi: 41 menit

• Bahasa: Korea

• Negara: Korea Selatan

• Catatan:

   - Delapan sutradara bergabung dalam proyek SF8. Satu orang sutradara mengerjakan satu cerita untuk satu episode. Genre yang diangkat adalah fiksi ilmiah termasuk tentang AI, AR (Augmented Reality), VR, game, dan robot.


• Pemeran:

   - Choi Si Won: Seo Min Joon

   - Uee: Han Ji Won

   - An Se Ha: Goo Sung Tae

   - Kim Han Na: Tak Soo Jin

   - Kim Ji Sung: Teman kencan Min Joon

   - Jo Wan Ki: Teman kencan Ji Won

   - Hong Seok Cheon: Wajah virtual

   - Hong Yun Hwa: Wajah virtual


Di masa depan aplikasi kencan virtual bernama "Love Virtually" menjadi sangat populer. Lebih dari setengah populasi manusia di bumi menggunakan aplikasi tersebut dan telah menciptakan banyak pasangan virtual. Para pengguna dapat masuk ke dalam dunia virtual hanya dengan menempelkan sebuah alat di wajah mereka.

 Seo Min Joon (Choi Si Won) dan Han Ji Won (Uee) adalah salah satu pasangan dalam aplikasi "Love Virtually". Keduanya saling jatuh cinta di dunia maya dan akan merayakan hari jadi yang ke-100. Sayangnya tiba-tiba server "Love Virtually" lumpuh total. Min Joon dan Ji Won yang frustasi akhirnya memutuskan untuk bertemu di dunia nyata. Namun, keduanya menyadari jika itu bukanlah pilihan yang mudah.

SF8 adalah seri antologi asal Korea Selatan yang mengusung kisah tentang kemajuan teknologi yang semakin mempermudah kehidupan manusia. Tema yang diangkat tentang fiksi ilmiah seperti AI, AR (Augmented Reality), VR, game, dan robot.



Jodoh bisa ditemukan di mana aja termasuk dalam aplikasi kencan online. Walau kadang orang menggunakan aplikasi dengan alasan iseng, tapi ada juga yang ketemu jodohnya lewat aplikasi kencan.


Di masa depan, ada aplikasi online bernama "Love Virtually". Aplikasi khusus ponsel ini digambarkan lebih canggih dari yang ada di masa sekarang. Hanya dengan menempelkan sebuah alat di pelipis kepala, para pengguna bisa masuk ke dalam dunia virtual untuk bertemu dan membentuk dunia percintaan seperti yang mereka inginkan.

Seo Min Joon (Choi Si Won) adalah salah satu pengguna "Love Virtually". Dengan menggunakan user name Leonardo, ia mendapatkan pasangan bernama Giselle. Leonardo dan Giselle saling mencintai di dunia virtual. Ketika mereka akan merayakan hari jadi ke-100, tiba-tiba server "Love Virtually" mengalami kelumpuhan total. Membuat momen manis dan romantis Leonardo dan Giselle terputus begitu saja.



Han Ji Won (Uee) adalah Giselle yang menjadi kekasih Leonardo dalam aplikasi "Love Virtually". Ia kesal dan marah karena momen romantisnya dirusak oleh lumpuhnya server "Love Virtually"



Di beberapa review ada yang merasa seri ke tujuh dari SF8 ini ceritanya terlalu biasa dan membosankan. Namun, bagi saya apa yang digambarkan dalam film ini memang sesuai dengan kehidupan di sekitar kita. Kecanduan aplikasi yang sampai bikin galau dan uring-uringan waktu server down. Tentu aja lumpuhnya server aplikasi bikin pasangan yang lagi dimabuk cinta kayak Leonardo dan Giselle jadi frustasi. Saya pun kalau server pas down juga jadi galau. Hehehe.

Film ini juga mengangkat tema yang khas Korea banget yaitu operasi plastik. Saya sempat kaget waktu sosok virtual Leonardo dan Giselle ditampilkan. Orang dandan biar cakep dan cantik, nah di sini Si Won ama UEE malah dandan biar jadi jelek. Jadi sosok virtual yang dipakek Leonardo ama Giselle itu penampilan mereka sebelum operasi plastik. Ini kebalikan dari reality zaman sekarang ya. Biasanya orang pasang foto yang cakep-cakep tapi aslinya ya gitu deh. Di sini malah avatar-nya jelek, tapi aslinya cakep.

Kayak gini penampilan Leonardo di aplikasi Love Virtually. Gemes banget nggak sih liat Choi Si Won macem gini. Pakek ada tompelnya segala.



Nah, kalau Giselle kayak gini. UEE jadi serem, kayak penyihir jahat di dongeng anak-anak. Ada tompelnya juga. Maaf ya, UEE.



Bahkan pas mau ketemuan di dunia nyata, keduanya sama-sama nggak pede dengan penampilan asli mereka setelah operasi plastik. Karena di aplikasi keduanya saling mencintai dan menerima apa adanya. Sampai kompakan beli alat make up--eh bukan ding, kayak topeng sih--yang bikin penampilan mereka jadi kayak sebelim oplas.




Wajar sih kalau pasangan ini mengalami kegalauan kayak gini. Karena keduanya sama-sama tidak menunjukkan sosok dirinya yang asli walau kepribadiannya tetap sama. Ada rasa khawatir ya kalau yang disukai sosok yang nyata, gimana kalau sosok yang dalam aplikasi? Saya rasa siapa pun akan merasa demikian.
Latar cerita dan konflik emang simpel banget, tapi ya itu emang real. Di kenyataan pun pasti kayak gitu. Menurut saya malah bagus karena nggak terlalu drama.

Dua karakter pendampingnya pun unik. Mereka yang bisa tampil percaya diri dengan adanya mereka, kemudian saling jatuh hati di dunia nyata tanpa aplikasi. Karakter tersebut adalah Goo Sung Tae (An Se Ha) dan Tak Soo Jin (Kim Han Na). Sung Tae teman dekatnya Min Joon, sedang Soo Jin teman dekatnya Ji Won.




Cerita cinta yang simpel dibumbui selipan kemajuan teknologi yang bisa aja di masa depan emang bakalan kayak gitu. Durasinya juga pendek banget. Jadi cocok buat teman di kala santai.



Sekian ulasan dari saya. Mohon maaf jika ada salah kata. Semoga bermanfaat. Terima kasih dan selamat menonton.


Sumber foto dan poster: Hancinema dan screenshot pribadi



Tempurung kura-kura, 28 November 2020.

- Kurayui -

You Might Also Like

0 komentar

Total Pageviews