Review Drama Korea Move To Heaven

01:11

 Move To Heaven



Kumpulan kisah yang terukir dari barang-barang peninggalan orang yang sudah meninggal.


• Judul:

   - Global: Move To Heaven

   - Judul lain: Move To Heaven: I Am a Person Who Arranges Articles Left by Deceased

   - Romanisasi: Move To Heaven: Naneun Yoopoomjungrisaibmida

   - Hangul: 무브 투 헤븐: 나는 유품정리사입니다

• Sutradara: Kim Sung Ho

• Penulis: Yoon Ji Ryeon

• Network: Netflix

• Episode: 10

• Release Date: 14 Mai 2021

• Durasi: 43-60 menit per episode

• Bahasa: Korea

• Negara: Korea Selatan

• Catatan: Kisah termotivasi dari catatan esai nonfiksi berjudul “Ddeonan Hooe Namgyeojin Geotdeul” karya Kim Shae Byeol yang terbit pada 20 Juli 2015 oleh Chungrim.

• Pemeran:

  - Lee Je Hoon: Cho Sang Gu

  - Tang Joon Sang: Han Geu Ru

  - Hong Seung Hee: Yoon Na Mu

  - Ji Jin Hee: Han Jeong U

  - Lee Moon Sik: Park Joo Taek

  - Lim Won Hee: Oh Hyun Chang

  - Yang Hong Seok : Park Jun Yeong

  - Sooyoung: Son U Rim

  - Jung Suk Yong: Yoon Young Soo

  - Jung Young Joo: Oh Mi Ran

  - Jung Ae Youn: Madam Jung

  - Lee Jae Wook: Kim Su Cheol


Han Geu Ru (Tang Joon Sang) mewarisi bisnis ayahnya yang bernama Move To Heaven yang bekerja dalam bidang mengurus barang-barang milik orang yang sudah meninggal. Geu Ru mengidap sindrom Asperger. Suatu hari, usai bertugas ayah Geu Ru meninggal dunia dan hak perwalian diserahkan kepada pamannya Cho Sang Gu (Lee Je Hoon). Berbeda jauh dari sang ayah yang lembut, Sang Gu sosok yang kasar dan jorok. Profesinya sebagai petarung ilegal. Mau tak mau Geu Ru harus menerima Sang Gu sebagai walinya. Sebagai syarat perwalian, Sang Gu harus bekerja sebagai karyawan Move To Heaven selama tiga bulan. Mau tak mau Sang Gu pun harus bekerja sama dengan Geu Ru.


Ketika melihat teaser drama ini nongol di Instagram, udah niat pengen nonton. Apalagi judulnya Move To Heaven, bikin penasaran kayak gimana kisahnya. Horor kah? Fantasi? Terlebih pemeran utamanya Lee Je Hoon Oppa. Muehehehe. Jadi makin mantap buat nonton. Sayangnya saya melewatkan penayangannya dan kemudian karena (sok) sibuk jadi baru bisa nonton sekarang. Ternyata kisahnya di luar apa yang saya bayangkan.


Beberapa teman menonton drama ini lebih dulu dan memberikan review yang bagus. Membuat saya semakin penasaran, kayak gimana sih isi ceritanya. Seperti yang saya tulis di atas, saya sempat menebak-nebak apakah drama ini bertema horor yang membantu arwah-arwah penasaran untuk mencapai surga. Ternyata bukan genre yang seperti itu. Move To Heaven adalah nama bisnis milik Han Jeong U (Ji Jin Hee). Bisnis ini adalah bisnis keluarga yang ia jalankan dengan anak semata wayangnya yang bergerak di bidang... sosial? Tugas Move To Heaven adalah membersihkan TKP dan membereskan barang-barang milik mendiang. TKP di sini luas, nggak melulu tempat kejadian perkara tempat korban meninggal. Intinya membereskan barang-barang milik mendiang. Memisahkan sampah dan barang penting milik mendiang. Berbeda dengan penyedia jasa yang lain, Move To Heaven bekerja dengan lebih peka pada mendiang. Dari benda-benda yang ditinggalkan mendiang, Jeong U bisa membaca cerita yang tersimpan dan menyampaikannya pada keluarga korban.



Suatu malam usai menjalankan tugas bersama putra semata wayangnya Han Geu Ru (Tang Joon Sang), Jeong U meninggal. Geu Ru mewarisi bisnis ayahnya. Menjalankan seperti apa yang diajarkan mendiang ayahnya. Tapi, Geu Ru bukanlah pemuda berusia 20 tahun yang seperti pemuda kebanyakan. Geu Ru menderita sindrom Asperger.



Beruntung Geu Ru memiliki tetangga sekaligus sahabat yang baik bernama Yoon Na Mu (Hong Seung Hee). Semenjak kepergian Jeong U, Na Mu berusaha selalu ada untuk Geu Ru.



Suatu pagi, seseorang yang mengaku bernama Cho Sang Gu (Lee Je Hoon) mengetuk pintu rumah Geu Ru. Ia mengaku rumah itu adalah miliknya. Sang Gu tak lain adalah paman dari Geu Ru yang ditunjuk Jeong U untuk menjadi wali dari Geu Ru. Kisah baru pun dimulai karena Sang Gu harus tinggal bersama Geu Ru, sekaligus bekerja di Move To Heaven selama 3 bulan sebagai syarat perwalian.



Seperti film-film yang sebelumnya saya tonton, di drama ini pun Lee Je Hoon menyuguhkan peran yang nggak jauh-jauh dari aksi. Di drama ini Cho Sang Gu adalah petinju yang kemudian jadi petarung di perjudian ilegal. Karakternya sumpah jorok banget. Kalau saya jadi Geu Ru, udah kagak betah hidup sama orang macem Sang Gu. Hehehe.



Sosok Geu Ru membuat jatuh hati. Walau ia mengidap sindrom Asperger, tapi dia diasuh dengan baik dan bertumbuh menjadi pemuda yang mempesona. Penampilannya memang cupu, tapi kecerdasannya itu lho! Gemes juga sih liat dia kalau ngomong kayak robot. Semua kayak udah terprogram dalam otaknya dan ia bertindak sesuai program itu. Sikapnya yang perhatian ke Sang Gu makin bikin gemes. Pantes kalau Na Mu jatuh hati. Kekeke.



Selain menyajikan kisah yang apik dan menyentuh hati, film ini juga bertabur bintang kenamaan Korea Selatan. Selain Ji Jin Hee, ada Lee Moon Sik, Lim Won Hee, Jung Suk Yong, dan Jung Young Joo yang pasti udah nggak asing di mata para pecinta drama dan film Korea.






Selain itu, ada dua idol yang turut berperan dalam drama ini yaitu Soo Young SNSD dan Yang Hong Seok Pentagon.




Setiap episode menyajikan kisah yang menyentuh hati yang sesuai dengan kenyataan, realita kehidupan di sekitar kita. Banyak plot twist juga yang membuat drama ini bukan drama biasa karena berani menyajikan kisah LGBT juga. Setahu saya di Korea hal ini juga masih tabu. Semua ngenes, karena tentang kematian. Tapi paling ngenes itu kisah Lee Joo Sil. Paling ngeri kisah Park Shin Ah. Plot twist paling mengejutkan kisah Kwon Soo Hyun. Dan dari semua kisah, saya suka kisah Kim In Su. Walau sedih, tapi memberi kehangatan tersendiri di hati. Walau sebenarnya tindakannya tentu nggak dibenarkan.



Drama ini pun mengajarkan kita untuk tidak menilai orang dari penampilannya. Jangan membuat kesimpulan hanya dari yang kita lihat atau dengar saja. Berharap bakalan ada musim kedua. Karena walau beberapa teka-teki sudah terjawab, seperti kenapa Geu Ru suka berdiam lama di depan aquarium raksasa. Tapi banyak juga hal yang bikin penasaran tapi belum dijelaskan. Contohnya, kenapa Geu Ru selalu mendengarkan musik saat bekerja membersihkan TKP. Mungkin agar perasaannya lebih nyaman aja kali ya. Tapi, rasanya pengen dijelaskan aja. Hehehe.



Trus gimana kelanjutan konflik antara Sang Gu dan Madam yang berulang menjebaknya. Sumpah risih banget waktu Madam manggil Sang Gu jagiya. Wkwkwk. Gimana juga kelanjutan romansa Sang Gu dan U Rim. Cute banget tingkahnya Sang Gu kalau di depan U Rim.



Over all, 10 episode dalam drama ini menyajikan kisah yang bagus. Semoga aja ntar ada musim kedua. Aamiin.



Sekian ulasan dari saya. Mohon maaf jika ada salah kata. Terima kasih. Semoga bermanfaat. Selamat menonton.


Sumber poster dan foto: Hancinema.


Tempurung kura-kura, 5 Agustus 2021.

- Kurayui -

You Might Also Like

0 komentar

Total Pageviews