Keajaiban Kemuning, Tanaman Langka Penuh Filosofi Dan Manfaat
06:31Filosofi dan Manfaat Kemuning
Kemuning merupakan salah satu tanaman yang sengaja ditanam di markas kedua Sarang Clover. Sebenarnya dulu ada di markas utama, tapi demi kelangsungan hidup yang lebih baik--di markas utama rawan tanaman hilang--akhirnya diboyong ke markas kedua.
Menurut Wikipedia, tanaman perdu yang masuk dalam keluarga Rutaceae (suku jeruk-jerukan), kemuning (Murraya paniculata) memiliki banyak nama di Indonesia. Di Jawa dan Betawi disebut kemuning, dalam bahasa Sunda disebut kamuning. Di Bali memiliki tiga nama yaitu kemuning, kajeni, dan kemoning. Di Madura disebut kamonèng. Nama lain dari kemuning adalah kemiuning (bahasa Sumba), kamuning (bahasa Manado dan Makassar), kamuni (bahasa Bima), kamoni (bahasa Ambon dan Pamona/Poso), kamone (bahasa Buru, Maluku), eseki (bahasa Wetar, Maluku), palopo (bahasa Bugis), sukik (bahasa Rote), dan tanasa (bahasa Aru).
Kemuning merupakan tanaman liar, tapi banyak juga ditanam sebagai tanaman hias. Apabila berbunga, memiliki wangi yang semerbak dan buahnya mirip dengan buah jeruk dengan bentuk kecil berwarna hijau, oranye, dan merah. Cantik dipandang, kemuning punya banyak manfaat dalam kehidupan.
Daun kemuning paling banyak digunakan sebagai obat tradisional dan perawatan kecantikan secara alami. Kandungan senyawa penting dalam daun kemuning bisa dimanfaatkan sebagai obat radang, rematik, keputihan dan haid tidak teratur, infeksi saluran kencing. Caranya cukup mudah dengan merebus daun kemuning dan meminum airnya.
Manfaat lain yang bisa diperoleh dari daun kemuning adalah menghaluskan dan mencerahkan kulit. Caranya dengan menumbuk daun kemuning dan membalurkannya pada kulit sebagai lulur alami. Bahkan rutin meminum air perasan daun kemuning disebutkan bisa menjadi obat alami untuk menurunkan berat badan. Caranya menumbuk daun kemuning dicampur daun mengkudu dan temu ireng, lalu ditambah satu cangkir air matang hangat dan peras, lalu minum.
Ranting kemuning bisa dimanfaatkan sebagai obat radang saluran pernapasan. Akar kemuning bisa dimanfaatkan sebagai obat untuk gigitan serangga, memar, bisul, dan sakit gigi. Sedang kulit batang bisa dimanfaatkan untuk mengobati luka.
Selain memberi banyak manfaat, kemuning juga memiliki filosofi dan cerita mistis. Kemuning juga ditanam di area keraton Yogyakarta sebagai pengingat bagi manusia untuk selalu berbuat baik. Kemuning juga menjadi simbol kesucian dan pikiran yang jernih. Karenanya, kemuning sering digunakan sebagai komponen dalam upacara atau ritual penting salah satunya upacara pernikahan.
Kecantikan dan harumnya bunga kemuning ternyata memiliki cerita mistis. Konon beredar cerita tentang wangi bunga kemuning yang mekar sempurna bisa menarik kehadiran arwah dan makhluk halus. Ada pula cerita yang beredar tentang wangi bunga kemuning yang dapat mengundang kehadiran jin baik untuk tinggal dan membawa dampak baik bagi si pemilik tanaman.
Punya banyak manfaat dan filosofi yang bagus, fakta mengejutkan tentang kemuning adalah termasuk tanaman langka karena mulai sulit ditemukan. Semoga kelestarian kemuning tetap terjaga hingga bisa dinikmati dan dimanfaatkan oleh generasi-generasi selanjutnya.
0 komentar