Review Drama Korea Bad and Crazy (2021)

03:57

 Bad and Crazy



Si Jahat dan Si Gila yang memutuskan bekerja sama untuk mengungkap kasus peredaran narkoba dan pembunuhan berantai.


• Judul:
  - Global: Bad and Crazy
  - Romanisasi: Bad and Crazy
  - Hangul: 배드 앤 크레이지
• Sutradara: Yoo Sun Dong
• Penulis: Kim Sae Bom
• Network: tvN, iQIYI
• Episode: 12
• Tanggal tayang: 17 Desember  2021 - 28 Januari 2022
• Durasi: 60-70 menit per episode
• Bahasa: Korea
• Negara: Korea Selatan
• Pemeran:
  - Lee Dong Wook: Ryu Soo Yeol
  - Wi Ha Joon: K
  - Han Ji Eun: Lee Hee Gyeom
  - Cha Hak Yeon: Oh Kyung Tae

Ryu Soo Yeol (Lee Dong Wook) adalah seorang polisi yang kompeten. Ia rela melakukan apa saja demi kesuksesan karirnya. Karena ambisinya, Soo Yeol mendapatkan promosi yang ia impikan. Namun, hidupnya yang mulus dan mewah berubah total setelah K (Wi Ha Joon) muncul dalam kehidupannya. K adalah pria yang memegang teguh prinsip kebenaran dan berambisi menjadi pahlawan yang melawan kejahatan di bumi. Karena prinsipnya, K tak jarang melakukan hal gila demi menegakkan keadilan termasuk adu fisik dengan Soo Yeol yang tak jarang membelot.


Bad and Crazy adalah drama yang saya tunggu penayangannya. Seperti biasa, tahu drama ini dari Instagram dan video teaser-nya lumayan bikin penasaran karena bukan genre romance. Entah kenapa belakangan agak males nonton drama atau film romantis. Hehehe. Terlebih ada Wi Ha Joon yang menjadi salah satu pemeran. Nama Wi Ha Joon emang jadi meroket setelah turut mengisi peran di Squid Game. Jadilah nungguin dan akhirnya nonton.



Waktu video-video teaser mulai ditayangkan, menebak-nebak ceritanya bakalan kayak gimana. Ada karakter Ryu Soo Yeol yang diperankan Lee Dong Wook dan karakter K yang diperankan Wi Ha Joon. Dalam teaser disajikan interaksi keduanya yang bikin nebak-nebak, ini apa kisahnya polisi ama detektif swasta yang rada gila dan brutal apa gimana ya? Setelah tayang dan kemudian karakter K beneran muncul, udah nebak, jangan-jangan K ini cuman ada dalam khayalan Soo Yeol alias kagak nyata.



Berkisah tentang Ryu Soo Yeol (Lee Dong Wook) yang berprofesi sebagai seorang polisi. Soo Yeol adalah polisi yang pintar dan lincah, tapi sayang kemampuannya digunakan untuk mengumpulkan uang dan naik jabatan dengan cepat. Boleh dibilang Soo Yeol ini polisi yang korup gitu. Karena ambisi dan kelincahannya, Soo Yeol naik jabatan dengan cepat.



Soo Yeol terhubung dengan kasus hilangnya seorang wanita yang memiliki seorang anak gadis. Gadis kecil itu memasang selebaran sedang mencari ibunya. Selebaran itu tak sengaja ditemukan Oh Kyung Tae (Cha Hak Yeon) yang kemudian bersedia membantu gadis kecil itu. Sialnya, niat baik Oh Kyung Tae justru menyeretnya dalam bahaya.



Sebenarnya Soo Yeol tak ingin ikut campur dalam kasus yang ditangani Oh Kyung Tae, namun sosok misterius bernama K (Wi Ha Joon) tiba-tiba muncul dalam kehidupannya. K selalu datang tiba-tiba, lalu menghajar Soo Yeol habis-habisan jika Soo Yeol menolak membantu Oh Kyung Tae. Bahkan di malam ketika Oh Kyung Tae akan dihabisi, K menyeret Soo Yeol untuk masuk ke dalam kobaran api dan menolong Kyung Tae yang sekarat. Hidup Soo Yeol yang damai menjadi kacau sejak K datang dalam hidupnya.



Jujur di episode awal-awal drama ini membosankan. Kemunculan K yang selalu mengandalkan tinjunya dan selalu mengobrak-abrik kedamaian Soo Yeol menjadi penghiburan tersendiri. Karakter jahatnya pun langsung ditunjukan sebagai orang berkedudukan tinggi bernama Do Yu Gon (Lim Ki Hong). Sampai sini terkesan, ah udah umum kisahnya kayak gini, musuhnya penggede trus nangkepnya pasti mbulet-mbulet alias susah. Btw, ajushi ini ternyata juga ada peran di Squid Game dan My Name. Sama-sama jadi orang jahat dan nyebelin.



Yang nggak kalah nyebelin si sodara sekaligus tangan kanannya Yu Gon ini. Polisi tapi tingkahnya bikin geregetan dan darah tinggi, Do In Beom (Lee Sang Hong). Polisi tapi kayak mafia banget tingkahnya ini orang. Mafia berseragam polisi.



Dari kasus pembunuhan yang melibatkan Do Yu Gon dan Do In Beom, ketemu kasus lain yaitu kasus narkoba. Di awal emang udah dikasih spoiler sih, tapi ada plot twist yang bikin tebakan saya meleset. Habisnya ini tersangka tampangnya kagak ada tampang kriminal sama sekali. Terlebih kedudukannya jadi kapten tim penanggulangan narkoba. Muka melas tapi kelakuan sadis jatuh kepada Kim Gye Sik (Lee Hwa Ryong). Sumpah ini orang lebih busuk dari Do Yu Gon dan Do In Beom. Demi cuan, bapak ini rela ngorbanin bahkan membunuh anak buahnya sendiri.



Salah satu korban Kim Gye Sik adalah Lee Hee Gyeom (Han Ji Eun). Hee Gyeom adalah bawahan yang menjadikan Kim Gye Sik panutannya, bahkan saat Kim Gye Sik dituduh membunuh rekan sendiri, Hee Gyeom membelanya mati-matian. Eh malah Hee Gyeom dijadiin tumbal.



Belum kelar masalah Yu Gon dan Gye Sik, muncul dua karakter baru yang menjadi pengedar narkoba dengan logo mata. Saya sempet bingung ini dua orang asalnya mana dan pakek bahasa apa. Ternyata keduanya asal Rusia dan menjadi pengedar narkoba di Korea. Keduanya sadis. Si cowok namanya Andrei (Won Hyun Joon), si cewek Bos Yong (Kim Hieora). Awalnya Bos Yong saya kira cewek yang di Squid Game yang mirip mendiang Sulli, ternyata bukan. Mirip sih, Bos Yong seperti versi dewasanya.




Dari kasus dewan dan polisi yang terlibat dengan bandar narkoba, tetiba muncul kasus baru yaitu kasus pembunuhan. Apalagi ini! Baru di episode 8 drama ini mulai menarik. Yang awal-awalnya biasa aja jadi bikin penasaran. Kasus pembunuhan yang dilakukan gadis remaja yang membunuh ayahnya sendiri, ditemukannya narkoba berlogo mata--yang tak lain adalah narkoba produknya Bos Yong--pada gadis remaja yang ternyata dulunya pernah ada hubungan dengan Soo Yeol. Soo Yeol mulai diketahui punya kepribadian ganda dan harus konsul ke terapis. Kemunculan mamas terapis yang sikapnya bikin mikir negatif mulu. Sikap K yang tiba-tiba jadi mencurigakan. Semua campur aduk, membentuk teka-teki, membuat bertanya-tanya apakah Bos Yong emang terhubung ama kasus pembunuhan berantai karena ada narkoba buatannya di sana.



Di sini mulai merasakan bedanya dari beberapa drama sebelumnya yang saya tonton. Biasanya kan terfokus pada satu kasus dan satu villain saja. Seperti Vincenzo yang fokus melawan Babo dan kroni-kroninya. Di drama ini di awal seolah the real villain adalah Do Yu Gon, tapi ganti ke Kim Gye Sik, tapi ganti lagi ke Bos Yong, trus ganti lagi ke Jung Yun Ho yang memegang peran dalam otak pembunuhan berantai. Teka-teki satu per satu mulai terjawab. Tiga kasus di awal emang saling berhubungan, pembunuhan yang dilakukan Do Yu Gon yang ternyata melindungi bandar narkoba juga. Tapi, Bos Yong ini secara nggak sengaja keseret ke kasus pembunuhan berantai yang melibatkan remaja-remaja dengan dalang di baliknya adalah Jung Yun Ho.



Menjelang episode akhir makin menggila kasusnya. Bikin yang nonton ini gemes sama real villain-nya. Dari drama ini jadi paham betapa ngerinya kejahatan yang melibatkan pikiran. Hasil cuci otak semengerikan itu. Korban benar-benar memercayai apa yang ditanamkan dalam pikirannya bahkan hingga bertahun-tahun lamanya. Sampai manut waktu disuruh bunuh diri usai misinya selesai. Psikopat yang bersembunyi di balik jas terapis psikologi. Ngeri. Bahkan Soo Yeol yang nyata-nyata korban bisa dibalik jadi pelaku, dipenjara dan harus masuk perawatan rumah sakit jiwa. Suer dah, emosi penonton diaduk-aduk di akhir-akhir.




Kali ini berterima kasih pada tvN karena orang-orang yang saya harapkan bertahan hingga akhir, benar-benar bertahan hingga akhir walau ada yang terluka. Sempet mikir aneh-aneh waktu patner Soo Yeol, Yang Jae Sun (Cha Si Won) ditikam. Takut dia dibikin mati ama writer-nim. Alhamdulillah selamat dan aman sampai akhir. Suka juga ama bromance Jae Sun dan Kyung Tae. Bahkan istri Jae Sun sampai nyebut keduanya pasutri. Oya, ini pertama kalinya nonton akting N VIXX aka Cha Hak Yeon. Emang cocok jadi anak baik yang lugu. Di saat semua meragukan Soo Yeol, Kyung Tae doang yang tetep percaya. Lucu momen waktu Soo Yeol ngenalin K ke Jae Sun, Hee Gyeom, dan Kyung Tae. Cuman Kyung Tae yang mau nyapa.




Momen bromance yang paling jadi favorit tentulah antara Soo Yeol dan K. Kalau bahasa Jawa-nya tuh duo ini tumbu oleh tutup. Klop banget. Saling melengkapi. Kalau Soo Yeol lebih sering makek otaknya, K ngandalin otot alias tinjunya. Ngarepnya K ini real, bukan alter egonya Soo Yeol. Kasihan di awal-awal, Soo Yeol diajar mulu ama K. Hehehe. Kasihan waktu Soo Yeol diajak K nyamar jadi gelandangan. Poor Soo Yeol.







Oya, Wi Ha Joon dalam wawancaranya bilang kalau K ini karakter yang cute. Emang iya sih. Tingkahnya emang kadang agak lebay, tapi sisi cute-nya emang ada. Saat dia di depan Hee Gyeom yang tak lain adalah cinta pertamanya. Trus, paling gemes waktu K pamit ke Soo Yeol. Sok tegar, pas dicariin ternyata jongkok sambil nangis kayak anak kecil. Gemes liatnya! Big thanks to Mas K yang udah jadi pahlawan buat Soo Yeol hingga akhir.







Kenapa K muncul lagi setelah 22 tahun? Mungkin karena hidupnya Soo Yeol mulai kagak lurus, mulai nerima korupsi dan sebagainya. Sedang dasarnya kan K yang tak lain adalah Soo Yeol sendiri benci banget ama hal-hal nggak adil kayak gitu. K muncul untuk menyelamatkan Soo Yeol seperti saat Soo Yeol alias In Jae Hui hampir dibunuh Jung Yun Ho.




Humornya lumayan dapat walau kadang terkesan agak garing. Hehehe. Abangnya Soo Yeol yang gaje tapi sayang banget ama Soo Yeol jadi bagian humor tersendiri. Konyol waktu doi ngira Soo Yeol lagi indehoy di mobil dan berujung doi jadi sandra Bos Yong. Abang ini yang jadi pamannya In Beom di Sell Your Haunted House, kan ya? Cek di AsianWiki ternyata ada peran di film Start-Up dan Tune In Love juga abang ini. Tapi saya nggak notice. Heuheuheu.




Pengacara yang punya mamak mudang juga bikin gedek tingkahnya. Sayangnya momen Soo Yeol konsultasi ama mamak mudang kagak ditampilkan.



Terapis tempat Soo Yeol berobat ini karakternya juga unik. Walau keliatannya nggak kompeten, lumayan bantu Soo Yeol banget. Bahkan saat Soo Yeol harus ngadepin psikopat berjas terapis, Yum Geun Soo (Choi Kwang Je) juga tetap membantu walau hampir kehilangan nyawa. Dari dua terapis yang nongol di drama ini kita bisa belajar tentang jangan menilai orang dari penampilannya. Yum Geun Soo memang tampak tidak kompeten, tapi dia orang baik. Beda ama mamas terapis yang tampilannya rapi dan klemis serta dapat banyak penghargaan tapi aslinya psikopat.



Walau di tujuh episode awal cukup membosankan, lima episode berikutnya mampu menambal dan menutup rasa bosan itu. Ending pun happy walau harus say goodbye to Mas K yang ternyata nama lengkapnya adalah King. Maklum, yang nyiptain kan In Jae Hui alias Soo Yeol muda, jadi terkesan alay di kasih nama King. Namanya juga ABG, kadang agak lebay. Hehehe. Salut ama Bos Yong.



Sekian ulasan dari saya. Mohon maaf jika ada salah kata. Terima kasih. Semoga bermanfaat. Selamat menonton.

Sumber poster: Hancinema


Tempurung kura-kura, 30 Januari 2022.
- Kurayui -

You Might Also Like

0 komentar

Total Pageviews