Manfaat Jahe Bagi Penderita Gangguan Asam Lambung

Jahe merupakan salah satu empon-empon atau bumbu dapur yang sering saya sarankan harus selalu ada di dapur para pejuang GERD atau gangguan asam lambung. Bahkan saya sering menyarankan untuk pejuang yang sebelumnya hobi minum teh atau kopi lebih baik menggantinya dengan minum jahe hangat ditambah madu.

Kenapa jahe? Karena bumbu dapur satu ini bisa menjadi bahan untuk pertolongan pertama saat sensasi dari gangguan asam lambung tiba-tiba muncul.

Menjadi salah satu empon-empon yang memberi banyak manfaat untuk kesehatan lambung dikarenakan jahe mengandung banyak nutrisi penting seperti vitamin (B2, B3, B6, dan C), folat, fosfor, kalium, karbohidrat, lemak, magnesium, protein, serat, zat besi, dan zinc.

Berikut adalah manfaat yang bisa dipetik oleh pejuang GERD jika rajin mengonsumsi jahe.

1. Anti mual

Mual atau rasa ingin muntah adalah salah satu keluhan yang paling sering dirasakan oleh pejuang GERD. Sensasi ini memang bisa dikurangi dengan mengonsumsi obat, tapi pasti ada fase kita merasa bosan bahkan lelah minum obat. Jahe bisa dijadikan obat alami untuk mengatasi rasa mual.

Seduh atau rebus jahe seukuran ibu jari, lalu diamkan sejenak. Setelah hangat, tambahkan madu, lalu minum pelan-pelan. Teh herbal jahe akan mengurangi bahkan menghilangkan rasa mual yang mengganggu aktivitas sehari-hari.

2. Mengatasi perut kembung

Perut kembung disebabkan oleh banyaknya gas di dalam perut kita. Selain jalan jinjit, minum teh jahe hangat bisa menjadi obat alami untuk mengatasi perut kembung. Manfaat lain yang bisa diperoleh adalah mengatasi sembelit dan membuat perut terasa nyaman.

3. Obat alami untuk sakit tenggorokan

Leher dibuat menelan sakit atau rasa tak nyaman pada tenggorokan termasuk sensasi yang juga sering dikeluhkan oleh pejuang GERD. Rutin minum teh jahe hangat pada pagi dan sore bisa mengurangi bahkan menyembuhkan sakit tenggorokan. Selain mengonsumsi teh jahe, minum air putih sesuai kebutuhan tubuh dan berkumur air garam hangat juga bisa membantu meredakan sakit tenggorokan.

4. Mengatasi rasa perih pada perut

Kadang jika salah makan atau telat makan akan muncul rasa perih pada perut atau nyeri di ulu hati. Minum jahe hangat diberi satu sendok teh madu bisa menjadi obat alami untuk meredakan perut perih dan nyeri di ulu hati.

5. Memperkuat sistem kekebalan tubuh

Rajin mengonsumsi jahe bisa meningkatkan sistem imun dalam tubuh hingga kita terhindar dari penyakit seperti batuk, flu, dan pilek. Rutin mengonsumsi jahe dan madu ditambah perasan jeruk nipis/lemon juga bisa menjadi obat alami untuk meredakan flu dan pilek.

6. Meredakan sakit kepala

Pejuang GERD terkadang juga diserang sakit kepala. Tak perlu buru-buru minum obat untuk meredakannya. Makan yang cukup, lalu minum teh jahe dan istirahat yang cukup bisa menjadi cara alami untuk menghilangkan sakit kepala.

7. Meredakan nyeri dan pegal di badan

Pejuang GERD pasti sering merasakan tubuh nyeri dan pegal. Coba rutin konsumsi jahe yang dipadukan dengan kayu manis untuk meredakan nyeri dan pegal-pegal pada tubuh.

8. Mencegah terjadinya refluks

Refluks adalah naiknya cairan asam lambung ke kerongkongan yang bisa menyebabkan rasa tak nyaman di leher dan mulut terasa pahit. Jahe memiliki kandungan flavonoid dan fenolik yang dapat mengurangi kontraksi yang terjadi di dalam lambung hingga mencegah terjadinya refluks. Manfaat laiinya adalah dapat meredakan iritasi pada lambung.

9. Meredakan nyeri haids

Setiap bulan kaum hawa harus melewati siklus bulanan yaitu menstruasi. Beberapa akan merasakan nyeri haid yang kadang hanya bisa diredakan dengan obat. Namun, kadang ada jenis obat pereda nyeri yang membuat perut jadi terasa nggak nyaman. Mengonsumsi teh jahe digabungkan dengan kunyit, pala, adas bintang (star anise/bunga lawang), dan madu bisa menjadi alternatif untuk mengobati nyeri haid secara alami.

10. Meredakan masuk angin

Pejuang GERD gampang sekali masuk angin karena tidak bisa bersahabat dengan hawa dingin. Minum teh jahe bisa menghangatkan tubuh dan meredakan masuk angin.

Cara mengonsumsi jahe juga sangat mudah. Bisa menambahkannya ke dalam masakan sehari-hari atau menjadikannya sebagai pengganti teh yang diminum pada pagi dan sore hari. Cara membuat teh jahe juga gampang, bisa dengan menyeduh atau merebus. Mengonsumsi jahe sesuai kebutuhan dan tidak berlebihan agar tidak memberi efek buruk pada tubuh. Saran dari para ahli, baiknya mengonsumsi jahe sebanyak sekitar empat gram tiap harinya.

Selain rutin mengonsumsi jahe, disiplin menjaga pola hidup, pola makan, dan pola hidup harus tetap dijalankan agar kondisi lambung dalam keadaan stabil. Semoga bermanfaat.