Snow White - L.M Cendana

Cermin, cermin di dinding, siapa yang paling cantik di dunia?

Memandangi tiga tetes darahnya, Ratu Geneva tersenyum. Ia mengingat ucapan seorang peramal yang mengatakan bahwa bayi dalam kandungannya akan menjadi seorang putri yang cantik dan sangat dicintai rakyatnya. Ia berdoa agar putrinya memiliki kulit sebersih salju, rambut segelap malam, dan bibir semerah darah. Ia mengidam-idamkan seorang anak yang memiliki budi pekerti, penyayang, dan kuat bagai tangkai mawar berduri.

Pas buku ini terbit, pengen banget beli. Entah kenapa belum berjodoh di tahun 2018 silam. Tiap kali dah niat beli, ada aja halangannya. Setelah bersabar selama 5 tahun, alhamdulillah akhirnya berjodoh dengan novel Snow White: It Has Been This Dark karya L.M Cendana yang diterbitkan Penerbit Haru. Kalau nggak salah ini sepasang sama Little Red Riding Hood: It Has Never Been This Dark. Alhamdulillah udah berjodoh juga dan sedang otw ke pangkuan. Agak ketar-ketir karena pemberitahuan sebelumnya udah nyampek Malang, eh hari ini ganti status dikembalikan ke Blitar.

Rasanya dapat hadiah bulan Juni dari Owl Book Store. Di event 6.6 Shopee, Owl Book Store bikin paket khusus, harga 66k dapat tiga buku, salah satunya Snow White. Gercep dong! Selain Snow White, milih Nimona dan Every Thing Every Thing.

Jujur pas bukunya datang agak kaget, ternyata ukurannya lebih kecil dari buku Haru kebanyakan. Ketahuan kalau nggak teliti baca detail buku ini mah. Kekeke. Trus pas dibuka bikin ngebatin, Wajar harganya mahal. Ini tuh pakek, apa sih namanya hard cover ya? Trus ilustrasinya full color. Nah lho! Ketahuan lagi kalau nggak teliti pas baca detail buku. Aslinya nggak peduli ama detailnya, karena emang sepengen itu ama bukunya. Pas dateng, makin bikin jatuh hati. Feel nya kayak dapat buku dongeng kuno dari nenek.

Sesuai judulnya, novel ini bercerita tentang kisah Snow White atau Putri Salju. Dongeng ini sangat terkenal. Selain diceritakan ulang dalam banyak cerita, udah banyak juga film dan animasinya. Di Indonesia, diceritakan ulang oleh Kak L.M Cendana. Yang menjadikan daya tariknya semakin menjadi adalah kalimat It Has Never Been This Dark. Jadi ini Snow White versi gelap gitu? Belum baca udah agak merinding. Heuheuheu.

Mengisahkan tentang Kerajaan Bavaria yang dipimpin Raja Lothair yang didampingi Ratu Geneva. Pembuka cerita khas cerita Putri Salju yaitu tentang sang ratu yang mengagumi salju, kemudian jarinya berdarah dan menetes ke atas salju. Lalu ratu menginginkan putri yang kulitnya sebersih salju, bibir semerah darah, dan rambut sehitam malam. Pernah baca cerita lain tapi lupa judulnya apa, sang ratu meminta rambut anaknya sehitam kayu eboni. Nggak penting ini mah. Mohon maaf.

Ratu Geneva meninggal saat Snow White, oya di sini nama putrinya Schneewittchen. Dijelaskan dalam catatan kaki, Schneewittchen adalah nama Snow White dalam karya asli Brothers Grimm dalam Bahasa Jerman. Lalu, Raja Lothair bertemu dengan Katharina saat mengelilingi desa. Kecantikan Katharina memikat Raja Lothair hingga sang raja meminangnya sebagai ratu baru Bavaria. Dari sanalah bencana bermula.

Seperti cerita Putri Salju yang pernah kita dengar atau tonton, sang ratu baru ternyata adalah penyihir jahat yang kemudian mengambil alih tahta setelah raja tiada. Siapa yang membunuh raja? Ya jelas sang ratu lah. Lalu merasa kalah saing soal kecantikan dan juga satu-satunya penghalang tahta, target ratu selanjutnya adalah Snow White.

Tapi ya, baca Snow White ini asli kesel ama sang putri. Terlebih waktu putri merengek minta pergi ke Hof buat liat peri. Kalau nggak pergi, mungkin semua orang akan selamat termasuk sang pengasuh. Asli kesel banget baca part itu. Mana pengasuhnya sabar banget, sedang tuan putringa dari kecil pembuat onar. Walau di satu sisi memaklumi sikap Snow White karena ditinggal mamanya meninggal saat masih kecil, lalu papanya sibuk berperang demi menghapus kesedihannya karena kehilangan ratu.

Cerita dituturkan ulang dengan apik, berdasarkan kisah asli karya Brothers Grimm. Jadi berasa kayak baca novel terjemahan. Mungkin karena ini adalah It Has Been This Dark, jadi ada beberapa bagian yang sedikit mengganggu. Saya merasakan itu di beberapa bagian. Walau begitu, tetap seru karena disajikan cerita Snow White yang berbeda dari yang selama ini udah dibaca atau ditonton. Salah satu bagian yang menurut saya agak mengganggu adalah ulah pangeran. Seperti, eh ini orang jatuh cinta ama mayat lalu mencumbu si mayat??

Oya, selain ratu yang jahat, cermin di dinding, dan pangeran, satu hal lagi khas Snow White yaitu sang pemburu. Karakter yang saya suka adalah si pemburu ini. Walau udah tahu dia nggak bakal dapat happy ending, tapi tetep suka dan dukung doi ama putri. Karakter kedua yang saya suka adalah pelayan ratu. Plot twist soal apel beracunnya keren! Suka! Pas Snow White bangkit dari kematian, entah feel nya jadi beda banget. Jadi lebih strong, tapi lebih ngeri juga. Mana pas pertunjukkan terakhir itu.

Buku ini sempurna. Isi cerita oke, sampul oke, ilustrasi oke. Oya, satu lagi tingkah putri yang bikin kesel, waktu di hutan Feenwald, hingga menyebabkan salah satu peri mati. Ini putri sangat baik apa bego sih! Padahal udah tahu di hutan... apa namanya ya, kok lupa, yang gelap itu, kan isinya makhluk ngeri. Mana ada nenek tua bisa lolos dari sana. Bisa-bisanya melewati batas. Asli kesel banget.

Dark side nya Ratu Katharina juga dapet banget. Itu kayaknya ada cerita sejarah tentang seorang ratu yang kebiasaannya kayak Ratu Katharina ini buat awet muda dan cantik. Lagi-lagi lupa namanya. Heuheuheu.

Rasanya senang, lega, dan puas akhirnya bisa memiliki dan membaca kisah Snow White karya Kak L.M Cendana yang diterbitkan Penerbit Haru ini. Pecinta dongeng, terutama kisah Putri Salju, harus nih baca. Tiati dirundung emosi. Kekeke.