Review Film Enter the Fat Dragon (2020)

15:36

Enter the Fat Dragon (2020)



Seorang polisi yang mengutamakan keselamatan masyarakat dan sangat menjunjung tinggi nilai kebenaran serta kejujuran mengalami patah hati karena prinsip hidupnya yang teguh. Ia pun mengalami kenaikan berat badan secara drastis usai ditinggal kekasih yang sangat dicintainya.

"Saat sepasang kekasih cek-cok, itu bukan sebuah pertengkaran. Namun, itulah cara mereka berkomunikasi." --Fallon Zhu.


• Judul:
  - Global: Enter the Fat Dragon
  - Tradisional: 肥龍過江
• Tanggal rilis: 23 Januari 2020 di Hong Kong
• Genre: Aksi komedi
• Durasi: 96 menit
• Negara: China
• Bahasa: Kanton dan Jepang
• Catatan: Film ini adalah remake dari Enter the Fat Dragon yang tayang pada tahun 1978 dan dibintagi oleh of Sammo Hung.

• Pemeran:
   - Donnie Yen: Fallon Zhu (Zhu Fu Long)
   - Teresa Mo: Charisma/Christina
   - Wong Jing: Thor
   - Niki Chow: Chloe Song/Chloe Zhu
   - Naoto Takenaka:  Endo
   - Tetsu Watanabe: Kakek
   - Hiro Hayama: Yuji
   - Louis Cheung: Huang
   - Chaney Lin (Liu Qin Nan): Little Tiger
   - Joey Tee: Shimakura


Fallon Zhu (Donnie Yen) adalah polisi yang bisa diandalkan. Ia sangat menjunjung tinggi nilai kebenaran dan mengutamakan keselamatan rakyat. Karena tanggung jawabnya yang begitu besar pada pekerjaannya, ia sering mengabaikan sang kekasih hingga membuat sang kekasih pergi. Patah hati dan pindah bagian dalam pekerjaan membuat berat badan Fallon naik drastis. Tiba-tiba Fallon dikirim untuk sebuah misi ke Jepang. Karena sikapnya yang terlalu lurus, Fallon harus berurusan dengan kelompok yakuza.



Suer film ini gila! Edan! Padahal dulu saya rada ndak suka nonton filmnya Donnie Yen apa pun itu. Maklum pertama kali nonton filmnya Om Donnie Yen pas jadi antagonis. Jadi sempet kebawa dan jadi ill feel. Tapi makin ke sini filmnya makin keren-keren. Walaupun udah semakin sepuh, tapi masih cekatan kalau urusan adegan laga. Yuk kita berbagi kesan usai nonton film Enter the Fat Dragon.


Suatu hari Fallon Zhu (Donnie Yen) yang bekerja sebagai seorang polisi akan mengadakan sesi pemotretan pre-wedding dengan kekasihnya. Dalam perjalanan menuju lokasi, Fallon mampir ke bank untuk mengambil uang. Sayangnya bank dalam situasi ramai. Saat menunggu dalam antrean, tiba-tiba segerombolan perampok menyerang. Fallon yang terbiasa terlibat dalam urusan kejahatan pun tak bisa tinggal diam dan memutuskan menangani perampok bank. Sayangnya sikap bertanggung jawabnya itu membuat rencana pemotretan pre-wedding yang sudah dijadwalkan kekasihnya kacau.



Sesampainya di rumah, Fallon kembali bertengkar dengan kekasihnya Chloe Song (Niki Chow) yang seorang artis televisi. Setelah adu mulut, cek-cok berakhir dengan Chloe cidera. Tak tahan dengan sikap Fallon, Chloe pun memilih untuk pergi, meninggalkan Fallon.



Pasca perpisahan itu, Fallon dipindahkan ke bagian penyimpanan barang bukti di kantornya akibat dari kekacauan yang ia buat saat menangani perampok bank. Saat bersepeda untuk mengisi waktu luangnya, Fallon mengalami kecelakaan hingga mengakibatkan cidera kaki. Semasa cuti, Fallon hanya makan dan nonton film-film Bruce Lee. Saat kembali bekerja pun karena lebih banyak duduk dan ngemil, tanpa ia sadari berat badannya pun naik drastis. Fallon mengalami kelebihan berat badan pasca putus dan dipindah kerja.



Suatu hari Fallon mendapat misi untuk mengawal seorang warga Jepang yang turut menjadi korban dalam insiden peledakan bom di bank tempat perampok yang akhirnya berhasil dilumpuhkan Fallon. Pria bernama Yuji (Hiro Hayama) yang ternyata seorang sutradara JAV itu mengalami amnesia.

Di dalam pesawat Fallon bertemu dengan Chloe yang juga akan ke Jepang untuk bekerja. Ia merasa senang karena bisa bertemu kembali dengan wanita yang masih ia cintai itu.

Sesampainya di Jepang, Fallon disambut oleh polisi setempat dan seorang penerjemah. Dalam perjalanan menuju kantor polisi, Yuji kabur. Endo (Naoto Takenaka) polisi yang bertanggung jawab atas Yuji meminta Fallon kembali ke Hong Kong dan meyakinkannya bahwa ia akan bergerak cepat untuk menemukan Yuji. Sayangnya Yuji kemudian ditemukan dalam keadaan tak bernyawa dengan banyak luka siksa. Namun, Endo mengatakan itu hanya bunuh diri dan menutup kasus kematian Yuji.


Kenapa di atas saya tulis film ini gila? Ya karena emang filmnya gila. Edan! Hehehe. Walau menceritakan tentang polisi lawan yakuza tapi aslinya kocak banget. Bikin ngakak hampir sepanjang nonton. Adegan kematian bukan bikin mewek atau merasa kasihan bahkan ngeri, malah jadinya nahan tawa waktu liat kondisi mayat.

Kalau film Enter the Fat Dragon yang rilis tahun 1978 dan dibintangi Sammo Hung katanya versi plesetan dari film Bruce Lee. Tapi saya nggak tahu filmnya kayak gimana. Kalaupun dulu pernah tayang di televisi, saya nggak nonton. Saya juga nggak tahu filmnya Bruce Lee kayak gimana. Tapi, di film ini Bruce Lee emang disebut beberapa kali. Termasuk nama Fallon yang pas dia ceritain di narasi ada hubungannya sama Bruce Lee.

Sadisnya dapat, aksinya dapat, komedinya dapat, romansanya juga dapat. Komplit menurut saya. Soal akting dalam adegan laga emang Om Donnie Yen nggak diragukan lagi. Top banget! Makin tua malah makin keren. Hehehe. Dan, ketika didandanin jadi gendut pantes juga. Walau gembul tetep gesit dan jago gelut.

Kalau nonton behind the scene-nya, film ini makin bikin takjub. Dengan latar belakang di Hong Kong dan Jepang, kawasan hunian yang menjadi latar di Jepang ternyata studio buatan. Jadi di Jepang, Fallon yang kehilangan tasnya akhirnya dibantu oleh Thor (Wong Jing), orang China, mantan  detektif yang udah 10 tahun tinggal di Jepang. Thor ini jualan kacang di Jepang di sebuah kawasan padat hunian.



Di depan kedai Thor ada restoran milik Charisma/Christina (Teresa Mo) orang China yang juga tinggal di Jepang. Nah, latar belakang ini tuh kayak kota beneran. Padahal hanya latar yang sengaja dibangun untuk keperluan syuting. Keren. Gini aja udah terkesima. Kekeke.



Yang paling keren adalah adegan duel Fallon dan bos yakuza di atas menara Tokyo. Bikin deg-degan walau ya masih ada humornya. Ternyata itu syutingnya juga di dalam studio. Hehehe.

Buat penggemar film Mandarin apalagi dengan genre aksi komedi, tonton dah. Dijamin menghibur. Tapi jangan nonton sama anak di bawah umur ya. Karena beberapa adegan menurut saya nggak pantes buat ditonton anak di bawah umur. Kocak banget sih iya. Contohnya waktu Fallon gelut sama perampok di dalam mobil, malah ada reporter yang meliput dan menayangkannya secara langsung. Edun tenan! Tapi emang beberapa adegan nggak pantes buat ditonton sama anak-anak.

Sekian ulasan dari saya. Mohon maaf jika ada salah kata. Semoga bermanfaat. Selamat menonton.

Poster by: IMDb


Tempurung kura-kura, 05 Agustus 2020.
- Kurayui -

You Might Also Like

0 komentar

Total Pageviews